Mengembalikan Kejayaan Sunderland Lewat Football Manager

        Berbicara tentang permainan sepakbola kalian semua pasti tau tentang football manager? Ya, game virtual yang mengedepankan cara kita menjadi manager di sebuah tim sepakbola yang kita latih atau mainkan. Ada beberapa versi memainkan game ini bisa melalui PC/laptop, tablet dan mobile, disini saya memainkan FM versi mobile. Menjadi seorang manager di game ini tidaklah mudah, karena kita tidak hanya sekedar menjadi juru taktik. Tapi juga harus piawai dalam mengatur jual beli pemain, metode latihan yang cocok untuk tim dan pemain, mengatur staff yang membantu kita pada saat melatih klub dan masih banyak lagi fitur-fitur menarik lainnya, seakan-akan kita menjadi salah satu manager handal yang melatih suatu tim.

        Pada permainan Football Manager ini saya tertarik untuk melatih klub Sunderland dan membawa mereka kembali ke Liga Utama Inggris. Sunderland. A.F.C salah satu tim sepak bola Inggris yang melegenda karena keberhasilannya meraih enam kali juara  “Premier League” dan turnament lainnya di tanah Britania. Namun itu semua menjadi salah satu bagian sejarah klub yang sekarang hanya bisa dikenang karena saat ini Sunderland berada di divisi tiga liga profesional Inggris atau yang biasa kita kenal “Sky Bet League One”, The Black Cats berada di League One sejak musim 2017/2018. Sampai musim 2020/2021 mereka masih berjuang untuk bisa naik ke Premier League.

        Apa yang menarik dari melatih Sunderland di Football Manager? Yaitu Sunderland dibebani oleh para penggemarnya untuk bisa promosi dari tahun ke tahun setelah mereka degradasi. Akan tetapi misi ini selalu gagal karena pemain mereka yang kurang mumpuni dan biaya transfer pemain yang minim untuk membuat tim ini menjadi salah satu kandidat promosi bahkan juara liga.

      Ketika pertama saya memainkan tim ini., saya hanya diberikan biaya transfer sebesar £3.50M. dengan biaya transfer yang sangat minim diberikan dari pihak board membuat saya harus memutar otak untuk mendapatkan pemain yang berkualitas demi menunjang perjalanan karier melatih saya bersama Sunderland dan membawa The Black Cats promosi.

    Pada akhirnya saya memutuskan untuk merekrut para pemain free transfer dan pemain yang cukup terjangkau untuk direkrut Sunderland

Disini bisa dilihat ada tujuh pemain free transfer yang berhasil direkrut. Salah satu pemain yang menarik perhatian saya adalah Oussama Assaidi, mantan pemain Liverpool dan Stoke City yang tidak diperpanjang kontraknya oleh klub belanda FC Twente. Lalu ada pemain keturunan Indonesia Jordy Tutuarima yang berhasil direkrut dengan mahar £2.6M dari klub belanda De Graafschap.

     Sejauh ini kiprah Sunderland di Football Manager yang saya mainkan berhasil menduduki peringkat pertama liga dengan catatan tiga belas pertandingan, tujuh kemenangan berhasil diraih enam kali imbang dan belum terkalahkan.

        Well kita nantikan perjalanan Sunderland musim ini apakah bisa promosi kembali ke Premier League atau tetap kesulitan dan tidak sesuai ekspektasi para penggermanya.

Penulis : M. Bagas Iskandar